Saatku
membuka mata
Aku
mampu melihat
Kilaunya
sinar matahari
Saatku
pasang telinga
Tak
kusangka
Semerdu
itukah kicauan burung menyambut pagi?
Saatku
tergugah
Ku rasakan
dekapan hangat itu
Yang
mungkin takkan terulang
Walau
aku tahu
Embun
tak sesejuk salju
Tapi
aku ingin tetap merasakannya
Indahnya
alang- alang diluar
Tak
mampu membendung
Keyakinanku
untuk menggapainya
Sinar
kunang- kunang
Bahkan
menemani di setiap sudut kesunyianku
Walau
tak terlalu aku memaknainya
Tapi,
ingin rasanya
Aku
terus bersama rasa ini
Walau
suatu saat
Akhir
itu pasti terjadi dan aku sadar itu